Bandung. Program studi Gizi UPI melalui Program Hilirisasi Inovasi Hasil Pengabdian Kepada Masyarakat meluncurkan sistem manajemen data gizi atlet muda atau Nutritional Assessment Report for Young Athlete (NARYA) di Pusat Pendidikan dan Latihan Pelajar (PPLP) Jawa Barat. NARYA merupakan sistem manajemen pelaporan data memuat informasi terkait identitas atlet, cabang olahraga, dan profil gizi atlet. Produk inovasi NARYA yang dihasilkan dapat digunakan oleh ahli gizi, atlet, pelatih, dan pengelola dalam melaksanakan fungsi monitoring dan evaluasi gizi yang berjalan di tempat latihan.
Kegiatan ini merupakan lanjutan dari program magang mahasiswa dalam mata kuliah Manajemen Gizi Atlet, dimana mahasiswa dan atlet terlibat dalam kegiatan asesmen gizi di PPLP Jawa Barat. Sebanyak 3 orang dosen, 114 atlet, dan 84 mahasiswa terlibat dalam kegiatan tersebut. Asesmen gizi yang meliputi pengukuran antropometri dan kecukupan gizi menjadi input data dalam pengembangan aplikasi NARYA. Selanjutnya melalui aplikasi NARYA, baik program studi Gizi maupun masyarakat olahraga dalam hal ini atlet, pelatih, dan pengelola PPLP Jawa Barat dapat meningkatkan kualitas hidup dan prestasi para atlet. Dengan demikian pembinaan prestasi atlet muda memperoleh dukungan, terutama dari aspek gizi. Asupan gizi yang baik bagi atlet penting tidak hanya untuk menjaga kesehatan dan mengoptimalkan performa selama berolahraga, tetapi juga untuk memenuhi kebutuhan gizi dalam proses tumbuh kembang. Selain itu, melalui program ini kerjasama UPI dengan lembaga pemerintah/ masyarakat dapat meningkatkan pencapaian indikator kinerja utama (IKU) di bidang Kerjasama maupun penerapan karya Dosen yang dimanfaatkan masyarakat.